Home
»
BERITA
» Tes Valid oleh Rambut, Melihat Zat Kimia dalam Tubuh
Diposting oleh
Unknown on Selasa, 29 Januari 2013
Tes Valid oleh Rambut, Melihat Zat Kimia dalam Tubuh
Badan Narkotika Nasional memutuskan melakukan tes rambut untuk mendalami
penggunaan narkotika kepada beberapa orang yang ditangkap di rumah
presenter berinisial R beberapa hari lalu. Analisis rambut dinilai
memiliki kelebihan untuk mendeteksi endapan racun kimia dalam tubuh.
Dr.Iskandar
Irwan Hukom, Sekretaris Jenderal Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB),
menjelaskan analisa rambut memberikan informasi pola permanen dari
kantong rambut.
"Tes rambut paling peka terhadap semua zat-zat
kimia yang masuk dalam tubuh. Ini karena akar rambut menyimpan sisa
metabolisme dalam 3-6 bulan terakhir," katanya ketika dihubungi
Kompas.com.
Berbeda dengan tes rambut, tes urin hanya
mencerminkan ada tidaknya zat kimia dalam darah untuk jangka waktu
pendek, yakni beberapa jam saja.
Untuk melakukan tes rambut,
menurut Iskandar, baru bisa dilakukan tiga hari pasca penangkapan.
"Kalau baru ketangkap zat-zatnya belum mengendap sehingga tidak akan
terlihat hasil yang bermakna,' katanya.
Menurut Iskandar, psikotropika yang mengendap paling lama di tubuh adalah kokain dan ganja.
Dalam
rambut, kuku, dan gigilah, mineral-mineral dalam bentuk kecil
disimpan. Rambut manusia merupakan rekaman sejarah yang bisa
merefleksikan perubahan metabolisme. Selama struktur rambut tidak
berubah, mineral tertanam dalam rambut dan kadarnya tidak berubah
walaupun rambut memanjang.
Pemakaian analisis rambut sebetulnya
telah dikenal sejak tahun 1800-an, terutama untuk melihat keberadaan
racun arsenikum. Dalam perkembangannya, analisis rambut lebih banyak
dikenal oleh dunia forensik, riset ilmiah, dan pengetesan obat.
Ref: KOMPAS.com
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar